Kepengurusan BPK PKK Keuskupan Surabaya periode 2017-2020 akan berakhir di awal bulan Maret 2020. Maka dibentuklah Tim Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 20 Juni 2019 untuk mempersiapkan Pemilihan Koordinator BPK PKK Keuskupan Surabaya Periode 2020-2023.
Tugas KPU dimulai dengan menjaring nama bakal calon Koordinator BPK yang diusulkan oleh para pengurus BPK dan PDPKK, PDMPKK serta Komunitas, menentukan calon yang akan dipilih, sampai dengan acara pelantikan Koordinator terpilih.
5 orang Tim KPU terdiri dari: H.L Tjendana Wijaya sebagai koordinator, Alexander Setiaprajoga, M.H.M. Judy Nuradi, Ferdinandus Donny Ardian Wibiksono sebagai anggota, dan Onni Handrian sebagai sekretaris.
Proses penjaringan bakal calon dilakukan oleh Pengurus BPK pada hari Kamis, 21 Juni 2019.
Jumlah Pengurus BPK PKK yang mengajukan nama bakal calon ada 31 orang. 8 nama yang diajukan sebagai bakal calon, adalah: Agus Rahardjo, Christine Tjitra Sriwulan (Lanny), Devi Joewana, Hudiono, F.X. Satrio Hutomo (Franky), Raymond Hanjaya, Fransiska Wijayanti, dan Irawan Tirtowidjaja.
Setelah melalui proses pendekatan untuk mendapatkan kesediaan dari mereka, maka yang menyatakan bersedia untuk menjadi bakal calon Koordinator adalah Bapak A.G. Agus Rahardjo dan Ibu A.M. Devi Joewana.
Maka 2 nama ini disosialisasikan kepada seluruh PDPKK, PDMPKK, Komunitas dengan ketentuan bisa menambahkan nama bakal calon lain bila dikehendaki.
Dengan mempertimbangkan ketentuan dan syarat sebagai Koordinator BPK serta melalui proses pendekatan kepada masing-masing nama bakal calon yang diajukan oleh 54 PDPKK-PDMPKK-Komunitas, maka terpilih 2 orang yang bersedia dan ditetapkan menjadi calon Koordinator BPK PKK periode tahun 2020-2023 yaitu: A.G. Agus Rahardjo dan A.M. Devi Joewana.
Proses pemilihan umum dilakukan pada hari Minggu, 29 September 2019 di Graha Widya Mandala lantai 7, Jalan Dinoyo no.48A, Surabaya. Acara dimulai pukul 10.00 dan dihadiri oleh 32 orang pengurus BPK dan 48 orang Koordinator PDPKK-PDMPKK-Komunitas beserta beberapa wakil.
Seluruh acara berjalan dengan khidmat dan dalam suasana yang membantu setiap pemilih dapat menentukan pilihannya sesuai dengan dorongan hati saat itu. Diawali dengan pujian, doa syukur dan penyembahan, acara mengalir dengan lancar.
Koordinator KPU, Bp. H.L. Tjendana Wijaya memberikan sambutan singkat sambil memperkenalkan kedua calon.
Kemudian para calon memaparkan rencana visi misi yang ingin dilaksanakan pada tahun 2020-2023. Inti visi misi keduanya adalah PKK sebagai arus rahmat. Setelah itu dibuka kesempatan tanya jawab tentang visi misi tersebut.
Sebelum renungan Sabda Tuhan oleh Bp. Tjendana, doa untuk mempersiapkan hati yang dipimpin oleh Ibu Judy Nuradi, Bp. Alex Setiaprajoga memberikan penjelasan tentang tata cara pemilihan.
Berdasarkan kriteria pemilih dan jumlah yang terdaftar di lembar kehadiran, maka yang berhak memberikan suara pada tgl. 29 September itu, ada 75 suara. Surat suara yang terkumpul sah ada 75 buah.
Kemudian penghitungan suara dilakukan oleh tim KPU lengkap dan disaksikan oleh Bp. Agus Rahardjo dan Ibu Devi Joewana, di ruangan tersendiri.
Berdasarkan jumlah suara yang terkumpul, Bp. A.G. Agus Rahardjo ditetapkan sebagai Koordinator BPK PKK Surabaya tahun 2020-2023.
Acara pemilihan koordinator BPK ditutup dengan doa dan berkat oleh RD. Y.P.H. Jelantik, Moderator BPK PKK Surabaya.
Ucapan terima kasih dan penghargaan patut diberikan kepada Ibu Devi Joewana dan Bp. Agus Rahardjo atas kesediaan dan kerelaan untuk melayani Pembaruan Karismatik Katolik di Keuskupan Surabaya, melalui proses pemilihan ini.
Semoga PKK terus menjadi arus rahmat di dalam dan dari Gereja Katolik bagi dunia dan masyarakat. (OH)
Comments